Semangkuk babi kecap yang hangat, memuaskan lidah dan batin

Apa yang terbayang di pikiran anda jika membayangkan semangkuk nasi dengan babi kecap yang hangat, berminyak, terlihat sangat gurih? Anda tidak sadar meneteskan air liur anda, inilah makanan ternikmat di dunia. Percayalah!

Agama pun harusnya mirip seperti babi kecap ini, susunannya pas, bikin penasaran, enak disantap, dan bikin ketagihan. Jadi beginilah susunan agama yang baik itu :

Lemak

Lemak sifatnya memabukkan, melambangkan kegelapan, sangatlah menggiurkan, manis, gurih disantap. Lemak adalah citarasa penyedap utama dari kualitas sebuah samsam. Agama yang baik memiliki cerita mistik, dan dunia perjimatan. Entah itu dibangun oleh pengikutnya, atau oleh pemuka agamanya. Agama tanpa perjimatan akan hambar, tua, membosankan, cuma teori, ga ada mujizat. Jimat dalam suatu agama, sisi positifnya membangkitkan iman para pemeluknya. Sebagai contoh :

Kemarin saya beli jimat dari biksu A, efeknya cepet banget, sekarang saya dapat pacar! Terpujilah Tuhan, pertolonganMu nyata di hidupku!

Terimakasih ya Tuhan, saya disembuhkan dari kanker payudara, setelah didoakan dan diberi minyak urapan yang dipuasai 40 hari, 40 malam oleh pendeta B. Engkau maha besar ya Tuhan!

Terimakasih Tuhan! Istri saya hamil, saya dikaruniai anak setelah sembayang di kuil C.

Mujizat dan keajaiban sangat perlu untuk memanifestasikan kuasa Tuhan didalam setiap agama di dunia ini. Tetapi jika kita terlalu bergantung pada mujizat dan keajaiban, kita akan tetap bodoh, melekat pada keinginan kita yang terus berkembang. Maka itu kita perlu sesekali makan lemak, dan mengkonsumsi daging dan kulit babi.

Daging

Daging sifatnya mencerdaskan, melambangkan ketidakpuasan, sifatnya itu penuh gizi, protein, tidak berbahaya jika dimakan terlalu banyak, dibutuhkan tubuh untuk terus berkembang pesat. Ketidakpuasan disini artinya terus dibutuhkan tiada habisnya, tiada puasnya, tidak seperti lemak babi yang sangat gurih manis dimakan diawal, dan membuat kenyang eneg dengan segera. Daging dalam agama disamakan dengan pengetahuan. Orang yang terus belajar agama tidak akan pernah puas, ia akan terus ketagihan pengetahuan.

Pendalaman kitab suci sangat diperlukan untuk dipelajari setiap hari

Pemberian ceramah sangat diperlukan seminggu sekali

Pembangkitan kesadaran adalah yang terpenting untuk melakukan apa yang baik bagi sesama dan semesta

Kulit

Kulit, sedikit gizi, melambangkan kekosongan, kelepasan dari keterikatan. Tujuan tertinggi dari orang beragama ialah melepaskan segala keinginannya, target-target hidupnya, rencana-rencana hidupnya. Tetapi sandang, pangan, papan tetaplah tercukupi. Sangat sulit, sedikit orang yang terpanggil hidup seperti ini.